JATIMTIMES - Pendaftaran calon direksi PT Batu Wisata Resource (BWR) akhirnya ditutup pada 21 November lalu. Panitia seleksi (Pansel) mencatat, sebanyak 13 orang pendaftar telah mencalonkan diri. Kini, para calon pimpinan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkot Batu itu memasuki tahap seleksi administrasi.
Anggota Pansel PT BWR, Emilyati, menyampaikan bahwa para pelamar memiliki latar belakang yang beragam, mengingat rekrutmen ini bersifat terbuka. "Ada yang berasal dari arsitek, tenaga kontrak, ahli hukum, dan sebagainya," ungkapnya, Senin (24/11/2025).
Baca Juga : Fathor Rahman Resmi Menjabat Pj Sekda Situbondo, Mas Rio: Pengalaman dan Jaringan Mumpuni
Belasan calon direksi ini, lanjut Emil, kini akan menjalani seleksi administrasi. Tahap ini bertujuan meneliti kelengkapan dokumen seperti CV, surat sehat dan bebas narkoba, ijazah, SKCK, hingga esai rencana bisnis.
"Seleksi administrasi juga menyesuaikan dengan kriteria yang dicari dalam proses rekrutmen," jelas wanita yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (BPSDA) Setda Kota Batu itu.
Kriteria utama, sambungnya, mencakup pengalaman manajerial minimal lima tahun, tidak terlibat partai politik (parpol), serta batas usia maksimal 55 tahun.
Pansel tidak membatasi kuota maksimal yang akan lolos ke tahap selanjutnya. Selama memenuhi kriteria, pelamar berhak melanjutkan. "Hingga hari ini (kemarin), kami masih proses seleksi dan baru diumumkan besok (hari ini)," pungkasnya.
Baca Juga : Resmikan Pabrik Rokok CV Kian Djaja, Wali Kota Mas Ibin: Langkah Besar bagi Ekonomi Kota Blitar
Sementara itu, Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto, menegaskan komitmen Pemkot Batu agar proses rekrutmen berjalan transparan dan profesional. Menurutnya, pergantian direksi ini bukan sekadar rutinitas, melainkan momentum untuk restrukturisasi total."Kami juga siapkan skema rebranding dan mendorong direksi baru yang lebih profesional dan potensial dalam bisnis," tegas Heli.
