Sosok Tersangka Bayue Walker Crazy Rich Tulungagung di Mata Tetangga

JATIMTIMES - Kehebohan terjadi di Desa  Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. Pasalnya, Mabes Polri menyita mobil milik Bayu Candra atau yang populer dengan Crazy Rich Bayue Walker, Kamis (30/3/2023) pukul 16.30 WIB.

Dari tempat ini, polisi menyita mobil mewah BMW Z4 merah dengan nomor polisi AG 88 CIM. Dalam bangunan yang juga disita ini, warga sering melihat beberapa mobil mewah berjajar dan dijaga sejumlah sekuriti setiap hari.

Baca Juga : Artis Inisial R Terlibat Pencucian Uang Rafael Alun, Warganet Seret Nama Raffi Ahmad hingga Rizky Billar

"Kalau mobil banyak, tapi kita sebagai tetangga jarang masuk. Rumahnya dijaga satpam. Kemudian tidak setiap hari orangnya terlihat," kata RN (34), tetangga dekat rumah Bayue, Jumat (31/3/2023).

Lanjut RN, orang-orang yang datang ke rumah Bayue ini juga rata-rata bukan tetangga. Melainkan teman-temannya yang sering tampak membawa mobil mewah.

"Ada satu dua saya kenal, orang sini. Tapi rata-rata orang luar desa yang tidak saya kenal," ujarnya.

Sosok Bayue menurut RN, jika ketemu langsung dan bertatap muka juga ramah dan tidak tampak sombong. Bahkan, jika keluar naik mobil dan berpapasan dengan tetangga juga menyempatkan diri membuka kaca dan mengangguk sambil membunyikan klakson, tanda bersimpati.

"Kalau kenal, orangnya baik dan selalu menyapa," bebernya.

Baca Juga : Reaksi Rafael Alun usai Ditetapkan sebagai Tersangka KPK: Saya Akan Menerima

Terkait adanya kasus yang menjerat Bayue, RN mengaku tidak paham dan hanya mendengar dari mulut ke mulut. "Kasusnya ya saya baca di media. Saya kalau hal begitu tidak mau tahu," ungkapnya.

Meski di media sosial miliknya, Bayue Walker sering memamerkan berbagai mobil mewah dan hobby touring. Aktivitas ini tidak semua tetangga mengetahuinya. Bayue selama ini dikenal sebagai sosok Crazy Rich Tulungagung dan kini terseret kasus hukum robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo. Bayue Walker diduga adalah sosok yang membuat program robot trading ATG.

Polresta Malang, sebelumnya telah melayangkan surat panggilan pemeriksaan kepada Bayue Walker, namun mangkir. Sebelumnya, owner ATG Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo dan Raymond Enovan ditetapkan sebagai tersangka. Bayue sendiri telah ditahan di rutan Bareskrim Polri sejak 21 Maret 2023.